PUNCAK JAYA - Mengatasi kesulitan rakyat merupakan salah satu kewajiban yang harus dilaksanakan sesuai dengan doktrin "8 Wajib TNI". Kali ini Pos Tinolok Satgas Yonif 115/ML memborong hasil bumi untuk meringankan beban ekonomi masyarakat pedalaman Papua di Kampung Tinolok, Distrik Yambi, Kabupaten PuncakJaya. Minggu (21/4/2024).
Dansatgas Yonif 115/ML Letkol Inf Raden Herman Sasmita menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini (memborong hasil bumi masyarakat) adalah sebagai wujud kepedulian Satgas Yonif 115/ML, serta bertujuan untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat di wilayah pedalaman Papua.
Baca juga:
Awali Tugas, Kunjungi Sesepuh Jawa Barat
|
"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian kami dan juga sebagai wujud dalam mengamalkan nilai-nilai "8 Wajib TNI", dengan memborong hasil bumi seperti ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat sekitar yang mereka rasakan saat ini, " ucap Dansatgas.
"Banyak warga yang kekurangan dalam segi ekonominya, untuk itu kami menyambut setiap masyarakat yang datang membawa hasil buminya, semoga dengan memborong hasil buminya dapat sedikit membantu kebutuhan warga dalam beberapa hari ke depan, " tambahnya.
Kegiatan borong hasil bumi ini sudah sering dilaksanakan oleh jajaran Pos Satgas Yonif 115/ML, karena memiliki tujuan untuk membantu kesulitan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan dan roda perekonomian di daerah tugas serta mendapatkan respon positif dan baik dari masyarakat.
Mama Warinde merasa sangat terbantu dengan kahadiran personel Satgas Yonif 115/ML yang selama ini banyak membantu masyarakat.
“Terima kasih kepada Satgas Yonif 115/ML karena sudah memborong hasil bumi mama, sehingga Mama dapat memasak beras untuk beberapa hari kedepan.” Ungkap Mama Warinde. (*)